17 March 2011

Sekilas tentang acara kemarin















  Sister Be Strong! 
Yap, bener banget itu adalah sebuah acara yang telah sukses diselenggarakan oleh teman-teman dari Institut-A, tanggal 12-13 Maret kemarin. Selain pameran, musik & art perform mereka juga mengajak teman-teman dari Jurnal Perempuan untuk turut bergabung dalam diskusi tematik dengan tema "Mengenal Tubuhmu" yang sekaligus sebagai peringatan hari perempuan sedunia. Banyak hal yang gue dapet dari acara tersebut. Pengetahuan sex yang gak pernah gue dapetin di bangku sekolah dulu juga cukup menjawab pertanyaan yang ada di benak gue selama ini. Ahay yang paling menarik dari acara tersebut adalah disaat semua orang yang hadir berkumpul untuk nonton bareng film dokumenter "Pertaruhan" dengan 4 part berbeda yang mengangkat isu perempuan seperti kehidupan cinta sesama jenis 2 TKW Indonesia di Honkong. Selain itu ada juga Ruwati, pembantu rumah tangga yang bekerja di negeri orang ini, memiliki tumor rahim yang harus diangkat melalui liang vaginanya. Kendalanya  ada pada sang calon suami yang mendadak meragukan kegadisannya  kerana adanya hal tersebut. Di part terakhir kita disuguhkan dengan “Ragat’e Anak”. Film ini mengisahkan 2 PSK yang bekerja di komplek Gn. Bolo, Tulungagung yang terpakasa menjajakan dirinya demi menghidupi keempat anaknya seorang diri. Di pagi harinya para wanita ini bekerja sebagai pemecah batu, dan ketika sang anak telah tertidur lelap di malam hari mereka langsung bergegas mangkal di area pekuburan cina tersebut. Ada istilah baru yang gue dapet dari film ini yaitu "kiwir" (preman setempat) yang mesti dibayar permalam untuk mendapat izin mangkal. Parahnya gak cuma duit yang dipalak, melainkan para PSK ini harus bersedia memenuhi nafsu para kiwir jika sedang "kepingin". Kasian bangetttttt ih! Itu baru sedikit gambaran dari sekian banyak tekanan yang dialami para wanita dari lingkungan sosialnya. Diskriminasi & Label sosial adalah kenyataan pahit yang siap menghantui semua wanita di dunia yang tidak mau mengikuti norma yang dibuat oleh masyarakat itu sendiri. Hahahah, What's on your brain hayooo?!...

Pada hari terakhir acara ada Rangga & Isrol dari Media Legal yang nyempetin diri untuk kolaborasi mural di tengah-tengah tembok yang lembab pasca turun hujan. Sayangnya gue gak sempet kebagian jatah karena pada saat itu gue sedang tidak berada di TKP. Selesai bermural art ada film "Juno" yang tentunya gak kalah menarik untuk ditonton bareng pacar, teman atauh bahkan mantan pacar lo hehehe. 

Sesi terakhir acara  ditutup dengan akustikan band yang dimeriahkan oleh temen-temen dari D’Beat Mac, Tetralogiska, Afternoon with Euphoria, Boynekad, dan yang gue lupa nama bandnya (blogger juga manusia coy!). Mereka semua udah berhasil ngebuat gue larut ber-sing a long ria diiringi beat beat reggae yang super ngablu tapi seru. ala Abidin.
Oh iya gue juga dapet zine kolektifan Sister Be Strong lohhh Karya Needle n' Bitch yang berisikan kompilasi kisah tentang "kita". So kalo kata Kaskusers sedot gannnnnnn!!!!!